Jumat, 07 Februari 2014

KHASIAT MADU RAHASIA CIPTAAN ALLAH SWT

                           RAHASIA CIPTAAN ALLAH SWT

 
Rasulullah bersabda yang isinya bahwa “Penyembuhan itu ada 3 macam yaitu minum madu, berbekam dan sundutan dengan besi panas”. Pada hadis lain dijelaskan bahwa “sesungguhnya sebaik-baiknya pengobatan yang kalian lakukan adalah berbekam”. Perkembangan Bekam itu sendiri di mulai dari Negara Arab, Cina dan Eropa. Dimulai dari menggunakan kaca, manggkok, tanduk, bahkan bambu. Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin canggih maka dibuatlah khusus sarana bekam tersebut.


أَنَّ رَجُلًا أَتَى النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَخِي يَشْتَكِي بَطْنَهُ فَقَالَ اسْقِهِ عَسَلًا ثُمَّ أَتَى
 الثَّانِيَةَ فَقَالَ اسْقِهِ عَسَلًا ثُمَّ أَتَاهُ الثَّالِثَةَ فَقَالَ اسْقِهِ عَسَلًا ثُمَّ أَتَاهُ فَقَالَ قَدْ فَعَلْتُ فَقَالَ صَدَقَ
اللَّهُ وَكَذَبَ بَطْنُ أَخِيكَ اسْقِهِ عَسَلًا فَسَقَاهُ فَبَرَأَ 
sungguh seorang datang pada Nabi saw dan berkata saudaraku sakit perut, maka bersabda Rasul saw : Beri ia madu. Lalu ia datang lagi mengadukan saudaranya masih sakit, Rasul saw bersabda : beri ia madu. Lalu ia datang ketiga kalinya (saudaranya masih sakit) dan Rasul saw bersabda : beri ia madu. Orang itu berkata : sudah kuperbuat (dua kali) namun tidak sembuh. Rasul saw bersabda : beri ia madu, sungguh Maha Benar Allah dan jangan kau didustakan oleh perut saudaramu. Maka orang itu memberi saudaranya madu (yg ketiga kali) dan ia sembuh.” (Shahih Bukhari)


Madu Mudah dicerna: Karena molekul gula pada madu dapat berubah menjadi gula lain (misalnya fruktosa menjadi glukosa), madu mudah dicerna oleh perut yang paling sensitif sekalipun, walau memiliki kandungan asam yang tinggi. Madu membantu ginjal dan usus untuk berfungsi lebih baik.

Rendah kalori: Kualitas madu lain adalah, jika dibandingkan dengan jumlah gula yang sama, kandungan kalori madu 40% lebih rendah. Walau memberi energi yang besar, madu tidak menambah berat badan.

Berdifusi lebih cepat melalui darah: Jika dicampur dengan air hangat, madu dapat berdifusi ke dalam darah dalam waktu tujuh menit. Molekul gula bebasnya membuat otak berfungsi lebih baik karena otak merupakan pengonsumsi gula terbesar.

Membantu pembentukan darah: Madu menyediakan banyak energi yang dibutuhkan tubuh untuk pembentukan darah. Lebih jauh lagi, ia membantu pembersihan darah. Madu berpengaruh positif dalam mengatur dan membantu peredaran darah. Madu juga berfungsi sebagai pelindung terhadap masalah pembuluh kapiler dan arteriosklerosis.

Membunuh bakteri: Sifat madu yang membunuh bakteri disebut "efek inhibisi". Penelitian tentang madu menunjukkan bahwa sifat ini meningkat dua kali lipat bila diencerkan dengan air. Sungguh menarik bahwa lebah yang baru lahir dalam koloni diberi makan madu encer oleh lebah-lebah yang bertanggung jawab merawat mereka-seolah mereka tahu kemampuan madu ini.

Jelaslah bahwa madu, yang diproduksi jauh melebihi jumlah kebutuhan lebah, dibuat untuk kepentingan manusia. Dan telah jelas pula bahwa lebah tidak dapat melakukan tugas-tugas yang sedemikian sulit "dengan sendirinya"

KHASIAT MADU

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Barangsiapa minum madu setiap bulan dengan niat melakukan nasehat Al-Qur'an, maka Allah SWT akan menyembuhkannya dari 77 penyakit".

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Barangsiapa ingin memiliki hafalan yang kuat hendaklah dia meminum madu".

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Sebaik-baik minuman ialah madu karena dia dapat mengkonsentrasikan hati dan menghilangkan dingin yang ada di dalam dada".

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Allah SWt telah meletakan berkah di dalam madu dan menjadikannya sebagai obat dari rasa nyeri, dan madu telah didoakan oleh 70 Nabi".

Dari Imam Ali a.s. beliau bersabda: "Madu adalah obat dari segala penyakit,tiada penyakit di dalamnya, ia dapat menghilangkan lendir dan membersihkan hati". Dari Imam Ja'far Ash-Shadiq a.s., beliau bersabda: "Rasul saw sangat menyenangi madu". Dari Imam Ja'far Ash-Shadiq a.s., beliau bersabda: "Biasakanlah dirimu memperoleh dua obat yaitu meminum madu dan membaca Al-Quran"

KEISTIMEWAAN MADU DALAM MENYEMBUHKAN PENYAKIT

Keistimewaan Madu dalam Menyembuhkan Penyakit

1. Keistimewaan Madu dalam Menyembuhkan Penyakit
Setelah dilakukan penelitian terhadap kandungan kimia yang terdapat pada madu dan berbagai macam manfaatnya, bisa dijelaskan secara ringkas keistimewaan pengobatanmenggunakan madu dari penyakit- penyakit yang menimpa tubuh manusia. Berikut ini penjelasannya.
a. Menyembuhkan Penyakit Anemia (Kurang Darah)
Madu mengandung zat-zal kimia yangsangat bermanfaat untuk menambah jumlah hemoglobin pada sel darah merah. Hal ini telah dibuktikan berdasarkan penelitian ilmiah. Jadi, dapat disimpulkan bahwa madu adalah obat yang sangat bermanfaat bagi penderita anemia.
b. Menyembuhkan Pengakit InfeksiSaluran Pernafasan

Cara penyembuhan penyakit infeksisaluran pernapasan dengan madu adalahcukup dengan menghirup larutan madu 10%(dicampur air panas) selama lima menit. Hasil penelitian ilmiah telah menetapkan bahwa persentase keberhasilan pengobatan dengan cara ini adalah 90%. Hal ini karena madu mengandung zat yang mudah menguap dan sangat bermanfaat untuk pengobatan.Demikian juga dengan persentase keberhasilan untuk menyembuhkan penyakitinfluenza.


c. Menyernbuhksn Penyakit Paru-paru (TBC)
Kita mungkin telah membaca sejarah ilmu kedokteran bahwa dahulu, Ibnu Sina telah menggunakan madu untuk pengobatanpertolongan pertama dalam mengobatipenyakit paru-paru (TBC). Begitu pun parailmuwan barat, di antaranya adalah dokter-dokter yang mengajar di Universitas Kuyaif di Ukraina. Pada tahun80-an mereka meyakini bahwa madu adalah obat mujarab untukmenyembuhkan penyakit paru-paru (TBC), radang tenggorokan, serta radang jaringan paru-paru. Pengobatan dengan menggunakan madu sungguh telah menampakkan hasil yang sangat menakjubkan, khususnya untuk menyembuhkan penyakit paru-paru (TBC) pada pertolongan pertama. Bagaimana madu itu bisa menyembuhkan penyakit? Di sisi lain, para ilmuwan belum berhasil mengetahui kandungan zat dalam madu yang bisa membunuh mikroba TBC.
d. Madu Bermanfaat untuk Otot Jantung
Madu bermanfaat bagi otot jantung dalam hal keterbatasannya saat bekerja. Untukjantung lemah, madu yang kaya akan zat gula, garam mineral, enzim, dan vitamin mampumembuat otot jantung menjadi kuat. Jadi, tidaklah salah jika madu diibaratkan sebuahapotek yang lengkap dengan obat-obatan untuk mengobati berbagai macam penyakit. 
e. Menyembuhkan Gangguan Urat Syaraf
Penyakit susah tidur, pusing, dan ketegangan urat syaraf dapat diatasi denganmengonsumsi madu. Oleh karena itu, banyak orang yang merasakan kesehatannya kembali pulih setelah meminum madu.
f. Menyernbuhkan Penyakit Lambung
 
Madu merupakan zat yang mampu melakukan reaksi alkali. Reaksi ini bisa menetralisasi asam dengan cara membentuk garam. Dengan demikian, madu merupakan obat utama yang mampu menetralkan asam lambung dan penyakit yang ditimbulkannya, seperti infeksi lambung dan usus dua belas jari. Waktu yang paling tepat untuk mengonsumsi madu adalah saat lambung kosong dari makanan. Berdasarkan penelitian ilmiah, madu menyebabkan berkurangnya zat asam dan hilangnya nanah infeksi setelah pengobatan dengan cara diminum dalam beberapa minggu sejak masa pengobatan.
g. Menyembuhkan Pengakit Hati
Hati merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting. Hal ini karena seluruh proses metabolisme dan reaksi metabolis terjadi di dalamnya. Tidak diketahui secara pasti zat penyembuh hati pada madu. Akan tetapi, madu meminimalkan tingkat keracunan bagian dalam tubuh yang dihasilkan hati. Yang pasti, di dalam madu terdapat bahan-bahan obat sebagian penyakit hati, seperti hati yang berminyak. Madu juga membantu perbaikan kondisi fungsi hati saat menghadapi virus radang hati.
h. Menyembuhkan Penyakit Diare Ktritis dan Disentri
 
Pada uraian sebelumnya, kita sudah membahas tentang adanya zat-zat pembunuhmikroba pada madu. Kita juga telah menyebutkan hadits Rasulullah saw. Yang mulia yang menunjukkan hal itu. Jadi, jelas bahwa madu adalah obat terbaik untuk penyakit-penyakit ini dan penyakit lainnya, seperti penyakit usus dan usus besar.
i. Menyembuhkan Penyakit Diabetes
Meskipun mengandung banyak zat gula,madu berkhasiat mengobati gejala penyakit gula dan komplikasinya.
Sesungguhnya, mengonsumsi zat-zat kimia selain gula berguna untuk membersihkan makanan dan minuman bagi para pasien diabetes, seperti zat sokrol yang rasanya enak. Akan tetapi, zat tersebut memiliki efek samping bagi tubuh. Oleh sebab itu, banyak para ilmuwan berusaha meneliti zat lain selain sokrol dan gula putih (gula tebu).
Banyak para ilmuwan menyebutkan bahwa para pasien diabetes jika mengonsumsi madu akan mengalami perubahan di dalam hati menjadi gula hewan/gula otot (glikogen). Setelah itu, biasanya tubuh akan mendapatkan manfaat secara alami. Terdapat perbedaan besar antara gula hewan/gula otot dengan gula anggur (glukosa). Disebutkan bahwa gula buah (sukrosa) membentuk sebagian besar madu (45%).
Pada tahun 1953, para ilmuwan Jerman: Karneim dan kawan-kawannya menyatakanbahwa 50% gula buah (sukrosa) di dalam tubuh akan berubah menjadi zat glikogen yang bermanfaat bagi pasien diabetes. Kenyataan ini sampai kepada para ilmuwan Eropa, seperti Hatsnison, Amoes, dan Toebys. Mereka menyebutkan bahwa madu obat adalah bahan pembersih makanan dan minuman terbaik. Pemberian madu kepada pasien diabetes sebanyak 20 gram saat berbuka puasa, 20 gram setelah waktu zhuhur, tanpa perubahan apa pun pada pengobatan harian mereka, tidak akan meningkatkan kadar gula darah. Madu yang digunakan harus alami, bukan sebaliknya.
Madu terbaik bagi penderita diabetes adalah madu musim panas karena lebah pada saat itu mengonsumsi manisan bunga tanpa gula putih. Adapun lebah musim dingin,mengonsumsi gula putih karena minimnya bunga pada musim dingin. Dua tokoh ilmuwan,Strews dan Ruzenfeld, menyatakan bahwa gula yang berbeda akan menghasilkan hasil yang beragam. Mengonsumsi gula buah yang sesuai dengan tubuh pasien, lebih baikdibandingkan gula anggur (glukosa) dan gula putih (gula tebu). Hal itu disebutkan pada buku Traete Biologie de L’adeille di tahun 1968.
Pada tahun 1971, di Negara Kakuta, wilayah Wisconsin, Amerika, tersebar kisah insinyur Amerika penderita diabetes. Setiap pengobatannya selalu mengalami kegagalan karena komplikasi penyakit. Para tetangga menasihatinya untuk mengonsumsi madu sebagai zat pembersih makanan dan minumannya. Dia disarankan untuk menghindari gula putih. Dia menyerahkan urusannya kepada para dokter. Akan tetapi, mereka menolaknya dan mengatakan bahwa madu akan menambah buruk keadaannya. Meskipun dicegah, dia tetap mengonsumsi madu sebagai bagian dari makanan dan minumannya. Dia mengatakan bahwa setelah mengonsumsi madu sebagai bahan pembersih makanan dan minumannya disertai penjagaan (controling), kadar gula di dalam darahnya menurun drastis dan keadaannya juga semakin membaik.
Ketika hal itu dipublikasikan, dua orang berkebangsaan Amerika (suami istri) yangmenderita diabetes beralih mengonsumsi banyak madu dan buah. Pada akhirnya, sepasang suami-istri tersebut sembuh dari penyakit diabetes. Dengan demikian, jelaslahbahwa mengonsumsi madu dan banyak buah sangat bermanfaat bagi penderita diabetes.
Dengan judul Rihlatun Ilallahi wa Rasulihi (Rihlah menuju Allah Swt. Dan Rasul-Nya) pada majalah Hadharatul Islam (Peradaban Islam), jilid lima, edisi tiga, Dr. Musthafa Siba’i menyebutkan pengalaman pribadinya ketika sembuh dari penyakit diabetes dengan menggunakan madu. Tidak hanya itu, dia menjaga makanan dengan memakan buah segar. Nyatalah sudah kebenaran hadits Rasulullah saw. yang mulia berikut ini.
“Hendaklah kalian menggunakan dua penyembuh ini, AI Qur’an dan madu.”
Berikut ini firman Allah Swt.
‘… di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia….’ (QS An Nahl, 16: 69)
Beliau mengatakan bahwa setelah lima bulan sejak mulai menggunakan aturan ini dalam pengobatan, kadar gula pada saluran kantong kemih menghilang dengan sempurna. Kadar gula darahnya berkurang drastis hingga mendekati batas alami.
Tokoh pertama yang menyatakan manfaat madu adalah Defedoerf dari Rusia pada tahun1915 M. Dia menyebutkan bahwa gula madu lebih utama dibandingkan dengan gulalainnya sebagai makanan para penderita diabetes. Gula madu mencegah zat asam padadarah. Para ilmuwan Rusia menemukan zat pada madu yang melakukan aktivitas insulindan bekerja menyembuhkan kadar gula.
Seorang ilmuwan Universitas Otawa, Kanada, menetapkan bahwa zat ini merupakan salah satu zat alkohol yang terdapat di dalam madu. Akan tetapi, mereka tidak mengenalnya lebih jauh. Di dalam madu, tersusun zat yang memotivasi aktivitas sel penghasil insulin. Insulin sendiri, secara alami dihasilkan di pankreas.
j. Mernperbaiki Aktivitas Penyakit Ginjal
 
Madu mengandung gula fruktosa, minyakuap, dan zat-zat organik yang banyak.Semuanya bekerja menyembuhkan ginjaldari sebagian gangguan aktivitas yang dihadapinya. Zat-zal ini sama sekali belumditemukan di dalam madu. Akan tetapi,pengamatan medis menetapkan adanya perubahan yang dirasakan saat berkurangnya aktivitas secara total dan keadaan membaik yang luar biasa saat radang mikroba terhadap kantong kemih dan saluran kantong kemih’
k. Mengandung Zat Antikanker

Para ilmuwan mengamati bahwa Penyakit kanker jarang terjadi pada peternak lebah. Mereka belum menemukan zat-zatpenyebab hal itu sehingga berkembanglah teori-teori yang menafsirkannya berikut ini.
  • Teori pertama mengatakan bahwa racun lebah merupakan penyebab resistensi (penghambatan) penyakit kanker bagi para peternak lebah. Hal ini didasaripada seringnya peternak disengat lebah.
  • Teori kedua mengatakan bahwa sesungguhnya para peternak lebah mengonsumsimadu yang mengandung kadar royal jelly yang tinggi.
  • Teori lainnya mengatakan bahwa penyebabnya adalah konsumsi madu yang kaya akan serbuk sari. Pendapat ini dikuatkan dengan hasil penemuan zat-zal kimia yang dihasilkan oleh lebah di atas biji-bijian serbuk sari. Madu mencegah berpencarnya sel-sel onkogen (calon kanker) di dalam tubuh si peternak. Akan tetapi, semua teori ini belum dipastikan kebenarannya.
l. Mengandung Obat Gangguan Kehamilan
Pada awal masa kehamilan, ibu hamil menghadapi rasa mual, muntah, dan berbagaigangguan pada darah. Para dokter belum menemukan obat penyembuh keadaan ini. Penelitian baru-baru ini menyebutkan bahwa ibu hamil jika mengonsumsi madu, kondisi kesehatannya akan dapat membaik. Hal ini merupakan keberanian para doktermenggunakan madu pada pengobatan. Hal itu dilakukan melalui injeksi pada urat nadidengan konsentrasi 40%”. Banyak para dokter menyarankan penggunaan madu ini sebagai makanan harian ibu hamil.
m. Menyembuhkan Penyakit Kerapuhan
 
Pada madu terdapat zat antibiotik pembunuh mikroba penyebab kerapuhan padamanusia. Di dalam darah, mikroba ini biasa menyebabkan penyakit kekurangan kalsium.Oleh karena itu, madu bertugas membunuh mikroba yang di dalamnya terdapat zat-zatpenurun kadar kalsium. Jelaslah bahwa madu sesungguhnya merupakan zat penguattubuh yang paling utama bagi manusia serta zat perlindungan utama dari kerapuhan.
n. Mengandung Zat yang Memperlambat Penuaan
Zatyang ada di dalam madu di antaranya memiliki khasiat dalam meminimalkan tingkat racun internal di dalam tubuh. Hal ini berpengaruh pada proses penuaan. Royal jelly sudah terbukti mampu memperlambat penuaan pada ratu lebah. Begitu juga pada manusia walaupun penelitian ke arah itu belum dilakukan.
o. Menyembuhkan Penyakit Mata dan Kulit
 
Dahulu, para dokter menggunakan madu untuk mengobati trachoma (penyakit mata) bernanah. Seiring dengan perjalanan waktu, madu tidak kehilangan fungsinya untuk mengobati penyakit mata. Para dokter mata di Aodesa dan Ukrania merupakan para tokoh motivator yang paling terkenal untuk mengobati penyakit mata dengan madu. Mereka menetapkan bahwa madu memiliki pengaruh medis yang baik untuk setiap penyakit radang kornea. Di sini, madubekerja sebagai tetesan pada mata. Penetesan mata dengan madu menyebabkan cepatnya penyembuhan pada banyak keadaan. Hal ini membuka pintu bagi para dokter untuk meneliti madu sebagai obat penting untuk seluruh penyakit mata.
Madu juga berpengaruh baik terhadap radang kulit. Kita telah membicarakan hal itu sebelumnya. Madu merupakan obat yang banyak menyembuhkan penyakit, sebagaimanayang ditemukan oleh para ilmuwan, sesuai dengan firman Allah Swt. Tentang madu berikut ini.
*… di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia….” (QS An Nahl, 16: 69)

Selasa, 04 Februari 2014

Jus lemon madu, minuman nikmat pembangkit energi



Jus lemon madu, minuman nikmat pembangkit energi

  Kombinasi antara perasan lemon dan madu menjadikan minuman luar biasa yang berkhasiat. Apalagi jika diminum secara teratur. Pasalnya, minuman sehat ini memiliki banyak khasiat bagi tubuh. Apa saja? Berikut adalah manfaat dari minum lemon campur madu, seperti dilansir Boldsky.


1. Menurunkan berat badan

Anda bisa menambahkan beberapa tetes madu pada segelas minuman lemon hangat. Selain membantu membakar kalori, minuman ini mengandung banyak asam sitrat dan antioksidan. Anda dapat meminumnya sesaat sebelum makan atau setelah makan.

2. Menyembuhkan gangguan pencernaan

Kombinasi antara, air hangat, perasan lemon, dan madu, menjadikan sebuah minuman super sehat.
Ini dapat membantu membersihkan racun dan membuat kulit tampak bersinar.

3. Mencegah batu ginjal

Sering menahan kencing, minum sedikit air, dan konsumsi kalsium yang berlebihan dapat memicu penyakit batu ginjal. Ingin terhindari dari batu ginjal? Kombinasi jus lemon dan madu adalah jawaranya.
Ini bisa menghilangkan kelebihan kalsium dari dalam darah dan tubuh.

4. Mengobati sakit tenggorokan

Tenggorakan terasa sangat gatal ketika sedang batuk. Tambahkan beberapa tetes madu ke dalam segelas jus lemon untuk meredakannya. Madu memiliki sifat anti-bakteri yang dapat membunuh bakteri dan kuman yang menyebabkan masalah tenggorokan. Air hangat juga membantu membersihkan tenggorokan dan membuka kelenjar mukus.

5. Mencegah kanker usus besar

Madu memiliki banyak antioksidan yang dapat melawan pembentukan tumor. Minuman sehat ini bisa melawan risiko timbulnya kanker usus.

Inilah khasiat dari minuman sehat hasil kombinasi dari air hangat, perasan lemon, dan madu.
Apakah Anda sering membuatnya di rumah?

MANFAAT DAN KHASIAT MADU HUTAN



Posted by Berkhasiat.com Hari Senin, 13 Mei 2013 0 comments

Khasiat Madu Hutan - Manfaat akan madu sudah dikenal sejak lama, sudah dari berabad-abad yang lalu bahwa madu digunakan sebagai pengobatan untuk berbagai penyakit juga untuk melindungi kecantikan kulit tubuh. Madu yang baik adalah madu alami, begitu pula dengan lebah penghasil madu. Makanan lebah yang alami akan membuat madu yang dihasilkan lebih baik, seperti halnya madu hutan. Hutan merupakan tempat binatang serta tumbuhan yang dapat berkembang biak secara alami, karena hasil makanan yang ditemukan dihutan juga merupakan hasil yang alami. Kali ini kami akan membahas mengenai khasiat madu hutan. 

Khasiat madu hutan 

Madu hutan dikenal dengan keasliannya, karena keunggulan dari madu hutan adalah berasal dari lebah liar yang mengolah multi tumbuhan yang bebas dari polutan dan pestisida. Madu hutan alami yang sudah banyak dikenal adalah madu hutan yang berasal dari Hutan Seputar Hutan Tropis Taman Nasional Danau Sentarum (TNDK), yang berada di kabupaten Putussibau, Provinsi Kalimantan Barat. Madu hutan selain biasanya dijadikan sebagai pemanis alami, juga dikenal sebagai bahan pengobatan alami untuk mengobati berbagai penyakit. Manfaat dari madu itu sendiri banyak sekali, selain untuk menjaga setamina tubuh, menjaga kesehatan, menjaga kecantikan, serta dapat mengobati berbagai penyakit. Manfaat madu sudah digunakan sejak Perang Dunia I oleh tentara Rusia, untuk mencegah infeksi pada luka dan dapat mempercepat proses penyembuhan. Madu memiliki beberapa kandungan yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti kandungan karbohidrat, protein, asam amino, enzim, vitamin dan mineral. Madu juga kaya akan kandungan antioksidan seperti vitamin C, flavonoid dan alkaloid. Selain itu khasiat dari madu hutan adalah sebagai berikut: 

1. Memperbaiki sistem pencernaan 
Madu berkhasiat untuk mengatasi diare dengan membantu penyerapan elektrolit dan air, serta dapat menghambat pertumbuhan E-coli yang dapat menyebabkan diare. Madu juga dipercaya dapat mengatasi tukak (luka) pada lambung serta membantu melindungi lambung dari resiko terjadinya iritasi yang diakibatkan oleh minuman beralkohol dan obat-obatan lainnya. 

2. Meningkatkan pertumbuhan bakteri yang menguntungkan dan menghambat yang merugikan 
Madu berkhasiat untuk membantu meningkatkan pertumbuhan bakteri bifido yang merupakan bakteri yang sangat penting untuk menjaga pencernaan dan bekerja untuk menghambat bakteri merugikan seperti Helicobacter. 

3. Membantu penyerapan kalsium 
Madu berkhasiat untuk meningkatkan penyerapan kalsium karena memiliki kandungan asam glukonat. Sebagai antioksidan Kandungan vitamin C, asam organic, enzim, asam fenolik dan flavonoid yang terdapat pada madu berkhasiat sebagai antioksidan sehingga dapat menangkal serangan radikal bebas. 

4. Mempercepat penyembuhan luka 
Madu memiliki sifat higroskopis yang mudah menyerap air dan ketika dioleskan pada luka terbuka madu bekerja untuk menarik kandungan air dari luka tersebut, sehingga berkhasiat untuk mempercepat penyembuhan luka. 

Selain beberapa khasiat diatas, penggunaan madu juga sangat aman untuk penderita diabetes karena madu berguna sebagai pengganti gula, serta sifat antimikroba pada madu berkhasiat untuk membantu menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab infeksi pada luka. 

Khasiat madu hutan 

Madu hutan dihasilkan tergantung dari alam sehingga jumlah madu dari hutan tidak sebanyak jumlah dari madu yang di hasilkan secara panen. Maka dari itu jagalah kelestarian hutan sehingga tanaman dan binatang yang berada disana tidak akan punah. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat dan terima kasih sudah menyimak informasi mengenai khasiat madu hutan.

Khasiat dan manfaat seputar madu bagi dunia kesehatan



Khasiat dan manfaat seputar madu bagi dunia kesehatan sangat banyak sekali. Madu adalah makanan yang banyak mengandung  zat gizi seperti karbohidrat , protein , asam amino, vitamin, mineral, dekstrin , pigmen tumbuhan dan komponen Aromatik. Bahkan dari hasil penelitian ahli pemenuhan gizi seimbang dan pangan ,khasiat seputar dunia madu mengandung karbohidrat yang paling tinggi diantara produk ternak lainnya. Dalam Menu sehat seperti Susu, telur , daging, keju dan menterga sekitar (82,3% lebih tinggi) Setiap 100 gram madu murni bernilai 294 kalori atau perbandingan 1000 gram madu murni setara dengan 50 butir telur ayam atau 5,675 liter susu atau 1680 gram daging. Dari hasil penelitian terbaru ternyata zat-zat atau senyawa yang ada didalam madu sangat komplek yaitu mencapai 181 jenis .

Khasiat madu telah dikenal sejak jaman Mesir Kuno . Bahkan Ratu Cleopatra telah menggunakan madu untuk merawat seputar dunia wanita  kesehatan dan kecantikannya. Selain itu juga madu dipergunakan untuk ramuan pembalseman ( embalming ) untuk mengawetkan Mummi Raja-raja Mesir Kuno.

Tradisi orang Jepang juga meminum madu dalam ritual tidur cantik setiap malam agar bangun tidur dalam keadaan segar dan sehat.
Salah satu keunikan madu adalah madu mengandung zat antibiotik .  Madu terbukti mengandung zat antibiotik yang aktif melawan serangan berbagai kuman patogen penyebab penyakit. Di dalam madu terkandung zat anti mikrobial, yang dapat menghambat penyakit.

Beberapa penyakit infeksi oleh berbagai  kuman patogen yang dapat dicegah dan disembuhkan dengan minum madu secara teratur diantaranya : Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA),batuk, demam, penyakit luka tukak lambung, infeksi saluran pencernaan , penyakit kulit.

Mutu dan kualitas madu sangat tergantung pada asal nektar bunga yang dihisap oleh lebah. Asal nektar seperti Madu Bunga Randu ( Ceiba petandra ), Madu Bunga Kopi ( Coffea arabica ), Madu Bunga Klengkeng ( Euphoria longana sp ), Madu Bunga Rambutan ( Nephelium lappaceum ), Madu Aneka jenis bunga ( Mix Flower ), Madu Bunga Durian ( Durio sp ), Madu Bunga Kelapa ( Cocos nucifera ), dsb. Masing-masing madu dari aneka jenis tumbuhan ini memiliki aroma yang khas dan khasiat yang berbeda-beda.

Kandungan Madu
Madu memiliki komponen kimia yang memiliki efek koligemik yakni asetilkolin. Asetilkolin berfungsi untuk melancarkan peredaran darah dan mengurangi tekanan darah. Gula yang terdapat dalam madu akan terserap langsung oleh darah sehingga menghasilkan energi secara cepat bila dibandingkan dengan gula biasa. Selain itu Madu kaya akan kandungan antioksidan. Antioksidan fenolat dalam madu memiliki daya aktif tinggi serta bisa meningkatkan perlawanan tubuh terhadap tekanan oksidasi (oxidative stress). Disamping kandungan gulanya yang tinggi (fruktosa 41,0 %; glukosa 35 %; sukrosa 1,9 %) madu juga mengandung komponen lain seperti tepung sari dan berbagai enzim pencernaan. Madu juga mengandung berbagai vitamin seperti vitamin A, B1, B2, mineral seperti kalsium, natrium, kalium, magnesium, besi, juga garam iodine bahkan radium. Selain itu madu juga mengandung antibiotik dan berbagai asam organic seperti asam malat, tartarat, sitrat, laklat, dan oksalat. Karena itu madu sangat tinggi sekali khasiatnya.

Khasiat dan Manfaat Madu
  • Memperkuat janin yang lemah dalam kandungan ( rahim ).
  • Membantu menjaga stamina dan kesehatan Ibu Hamil karena memberikan asupan gizi yang  tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat selama dalam kandungan.
  • Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak anak terus berkembang sampai dengan   usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang tinggi.
  • Mengobati luka bakar. Madu memiliki spesifikasi anti proses peradangan (inflammatory activity anti)
  • Meningkatkan nafsu makan Anak-anak ( adanya unsur vitamin B yang lengkap dalam madu), dan mempercepat pertumbuhan fisik sehingga anak tumbuh sehat , lincah dan riang serta tahan penyakit.
  • Mengembalikan  stamina dari kelelahan dan stress.
  • Makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula yang organ pencernaannya sudah mulai berkurang fungsinya, karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh tubuh .
  • Bila digunakan untuk bersikat gigi bisa memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi, mengobati sariawan dan gangguan mulut lain.
  • Dengan menggunakan cairan madu berkadar 90% (madu dicampur air hangat) dua hari sekali, di bagian-bagian yang terinfeksi di kepala, diurut pelan-pelan selama 2-3 menit, madu dapat membunuh kutu, menghilangkan ketombe, memanjangkan rambut, memperindah dan melembutkannya serta menyembuhkan penyakit kulit kepala.
  • Mampu menurunkan kadar glukosa darah penderita diabetes karena adanya unsur antioksidan yang menjadikan asimilasi gula lebih mudah di dalam darah sehingga kadar gula tersebut tidak terlihat tinggi. Madu nutrisi kaya vitamin B1, B5, dan C dimana para penderita diabetes sangat membutuhkan vitamin-vitamin ini. Sesendok kecil madu alami murni akan menambah cepat dan besar kandungan gula dalam darah, sehingga akan menstimulasi sel-sel pankreas untuk memproduksi insulin. Sebaiknya penderita diabetes melakukan analisis darah dahulu untuk menentukan takaran yang diperbolehkan untuknya di bawah pengawasan dokter.
  • Mencegah terjadinya radang usus besar (colitis), maag dan tukak lambung. Madu berperan baik melindungi kolon dari luka-luka yang biasa ditimbulkan oleh asam asetat dan membantu pengobatan infeksi lambung (maag). Pada kadar 20% madu mampu melemahkan bakteri pylori penyebab tukak lambung.
  • Sangat bergizi, melembutkan sistem alami tubuh, menghilangkan rasa obat yang tidak enak, membersihkan liver, memperlancar buang air kecil, cocok untuk mengobati batuk berdahak. 
  • Buah-buahan yang direndam dalam madu bisa bertahan sampai enam bulan.

Masih ada pandangan yang salah atau keliru tentang kualitas madu . Ada yang menganggap bahwa madu yang baik adalah yang menimbulkan letusan ketika tutupnya di buka atau yang tidak di kerumuni semut. Justru madu tersebut telah rusak terfermentasi oleh enzim dan mengarah kepada terjadinya gas dan alkohol itulah sebabnya semut tidak mau mendekatinya.

Madu terbaik adalah yang paling jernih, putih dan tidak tajam serta yang paling manis. Madu yang diambil dari daerah gunung dan pepohonan liar memiliki keutamaan tersendiri daripada yang diambil dari sarang biasa, dan itu tergantung pada tempat para lebah berburu makanannya.

Madu dapat dikonsumsi oleh segala usia , mulai dari Janin hingga Manula. Jangan pernah ragu - ragu untuk mengkonsumsi madu karena begitu banyaknya manfaat madu bagi dunia kesehatan.